Sosialisasi Pencegahan Penyakit Tuberculosis dan Pengolahan Sampah di Desa Karangtawang
Karangtawang, 22 Januari – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan dan lingkungan, Desa Karangtawang mengadakan sosialisasi mengenai pencegahan penyakit tuberculosis (TBC) serta pengolahan sampah. Acara ini dihadiri oleh keluarga yang melakukan kontak dengan pengidap penyakit tuberculosis serta para mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) yang bertugas di desa tersebut.
Materi sosialisasi pencegahan penyakit tuberculosis disampaikan oleh Bapak Khoirul Iqbal Al Azam, S.Sep.ns. Dalam pemaparannya, beliau menjelaskan mengenai apa itu tuberculosis, ciri-ciri khusus pengidap penyakit ini, serta langkah-langkah pencegahan agar masyarakat dapat menghindari penularan. Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini dan pencegahan tuberculosis, mengingat penyakit ini masih menjadi ancaman kesehatan yang serius.
Selain itu, dalam acara yang sama, juga disampaikan materi mengenai pengolahan sampah. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya memilah sampah dan cara yang benar dalam mengelola sampah rumah tangga agar lingkungan tetap bersih dan sehat.
Para peserta terlihat antusias dalam menyimak materi yang disampaikan. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi mengenai cara-cara pencegahan tuberculosis serta teknik memilah dan mengelola sampah yang efektif. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat Desa Karangtawang semakin peduli terhadap kesehatan dan kebersihan lingkungan, serta mampu menerapkan ilmu yang telah didapatkan dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari program kerja KKN Unsoed di Desa Karangtawang yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui edukasi kesehatan dan lingkungan.
Kirim Komentar